Bimbingan Tesis S2 PPIM Keuangan FEB UI

Thursday, May 20, 2021

Selama hampir setahun proses bimbingan tesis di masa pandemi, mayoritas komunikasi dilakukan lewat email dan sesekali WhatsApp. Sayangnya, ada yang tidak bisa dipenuhi dari proses bimbingan jarak jauh, yaitu kebutuhan interaksi langsung sesama manusia. Padahal proses bimbingan, pembinaan, mentorship, atau apapun istilahnya, tentu melibatkan hati.

Hari ini kami melakukan bimbingan online yang ke-4, setelah terakhir kali dilakukan sekitar 3 bulan lalu. Rasanya senang sekali bisa presentasi progres tesis dan tertawa bareng teman bimbingan sekaligus Dosen Pembimbing. Alhamdulillah. I've been always waiting for session like this. 😍🤭

Sekar jadi lebih happy setelah mendapat masukan untuk tesis dan bercerita proses conference yang akan diikuti.

Mba Putri barangkali merasa lebih kuat setelah bercerita tentang ujian dari Allah yang sedang dihadapi.

Mba Wening barangkali merasa lebih tenang melanjutkan proses analisis setelah menyampaikan kebingungan.

Ibu Viverita, Dosen pembimbing kami, juga barangkali merasa sedikit lebih lega setelah bercerita diiringi tertawa, "Saya pusing banget, banyak kerjaan di luar mengajar. Kemarin saya menguji tesis mahasiswa MM sampai tiba2 kepala saya terasa berputar. Hahaha".

Ya memang. Salah satu kebutuhan dasar manusia adalah bercerita dan didengarkan. Dengan begitu, kita merasa "hidup", dicintai dan tidak berjuang sendiri. Azeeeeek.

Berceritalah, meskipun kita tidak sedang meminta solusi.
Dengarkanlah, meskipun kita tidak selalu bisa menawarkan solusi.


Dalam rangka merapikan kenangan bimbingan tesis.

Tangerang, 20 Mei 2021
17:52

sekarkasih.