Jejak Digital

Monday, April 13, 2020


Tetiba kepikiran.

Bagi beberapa orang, jejak digital itu penting untuk menggali lebih lanjut tentang sesuatu atau seseorang.

Sudah tahu kan kalau rekruter perusahaan seringkali googling nama kandidat yang diwawancarai dan menengok profil medsos mereka? LinkedIn hanya memberikan informasi formal. Sedangkan kepribadian seseorang bisa dilihat dari postingannya di FB, Twitter, Blog, IG, dll. Memang nggak 100% menggambarkan, tapi cukup sebagai gambaran besar.

Saya pribadi pernah diminta mengaktifkan FB (saat itu saya sedang deactivate) ketika sedang proses taaruf dengan seseorang. Ia ingin tahu bagaimana kepribadian saya dari postingan FB (padahal saya aktifnya di IG, tp beliau ga punya IG 🙈).

Saya pun menyelami info tentang orang yang bertaaruf dengan saya melalui jejak digitalnya, dari kicauan2 tweetnya, siapa saja yg berinteraksi dengannya, bagaimana hubungan dengan keluarganya.


Ya. Jejak digital memang penting. 👍

Kita bisa melupakan atau menghapus apa yang pernah kita tulis di dunia maya. Tapi ingat, catatan kebaikan dan keburukan kita yang direkap Malaikat Raqib dan Atid tidak akan pernah hilang. Semua akan diperhitungkan di yaumil hisab nanti. So, be careful with our deeds and posts 👍👍👍

Tulisan lama.
18 April 2018

0 comments:

Post a Comment